OPINI; MEMENJARAKAN GURU
Ada apa dengan Indonesia ? Negara ini pesakitan. Masyarakatnya sedang dilanda penyakit jiwa. Akalnya sedang terkena virus akut. Lalu peradaban nuraninya telah hancur.
Ada apa dengan Indonesia ? Ketika kemuliaan guru begitu murah di mata hukum. Murid-muridnya dengan mudah memenjarakan gurunya.
Mungkin apa yang sedang dialami oleh Ibu Darma adalah bagian terkecil dari beberapa kasus yang telah menjerat Para Guru. Profesi yang begitu mulia, dibenturkan dengan produk Hak Asasi Manusia (HAM) yang masih salah kaprah.
Berpuluh tahun mengabdi di dunia pendidikan untuk mencapai cita-cita nasional untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, luntur di mata hukum akibat kesalahan yang bisa dibijaki dengan kebijaksanaan tanpa bermain hukum dan melahirkan vonis.
Murid-murid yang telah memenangkan hukum telah berbangga memenjarakan gurunya. Semoga senyum masih mereka Indah, dan canda tawamu masih menghiasi hari-harimu menikmati penderitaan guru-guru mendiami jeruji besi.
Asal tahu aja, kami tidak akan diam. Kami akan All Out untuk mengawal dan mendukung gerakan 'Save Bu Darma'. Momentum gerakan besar akan kami hadirkan. karena kami menghargai, menghormati dan mencintai para guru.
Stop kriminalisasi dan diskriminasi kepada Guru. Jabarkan kekerasan yang dimaksud dengan logika hukum yang baik dan adil.
Mari ki bersama mengawal gerakan "SAVE BU DARMA"
Penulis: Iqbal Khairil Tahir
Ada apa dengan Indonesia ? Ketika kemuliaan guru begitu murah di mata hukum. Murid-muridnya dengan mudah memenjarakan gurunya.
Mungkin apa yang sedang dialami oleh Ibu Darma adalah bagian terkecil dari beberapa kasus yang telah menjerat Para Guru. Profesi yang begitu mulia, dibenturkan dengan produk Hak Asasi Manusia (HAM) yang masih salah kaprah.
Berpuluh tahun mengabdi di dunia pendidikan untuk mencapai cita-cita nasional untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, luntur di mata hukum akibat kesalahan yang bisa dibijaki dengan kebijaksanaan tanpa bermain hukum dan melahirkan vonis.
Murid-murid yang telah memenangkan hukum telah berbangga memenjarakan gurunya. Semoga senyum masih mereka Indah, dan canda tawamu masih menghiasi hari-harimu menikmati penderitaan guru-guru mendiami jeruji besi.
Asal tahu aja, kami tidak akan diam. Kami akan All Out untuk mengawal dan mendukung gerakan 'Save Bu Darma'. Momentum gerakan besar akan kami hadirkan. karena kami menghargai, menghormati dan mencintai para guru.
Stop kriminalisasi dan diskriminasi kepada Guru. Jabarkan kekerasan yang dimaksud dengan logika hukum yang baik dan adil.
Mari ki bersama mengawal gerakan "SAVE BU DARMA"
Penulis: Iqbal Khairil Tahir
Post a Comment