RAKER KOMISARIAT PMII STAI AS ADIYAH, BAHAS PENGEMBANGAN KADER
WAJO, AJATAPPARENG NEWS -- Rapat Kerja Komisariat PMII Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) As Adiyah yang berlangsung Desa Lasusua, Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara. Kegiatan itu menyusun program kerja selama satu priode yang di dampingi langsung Ketua Umum PMII Cabang Wajo Rahman.
Raker itu mengangkat tema Meningkatkan Intelektual, Gerakan, dan Jiwa Seni Dalam Bingkai Budaya Serta Ajaran Ahlu Sunnah Wal Jama'ah. Raker itu juga bertujuan mengembangkan kualitas kader dalam segi intelektual, religi dan sosialnya.
Syamsuddin Prayogo selaku Ketua Komisariat PMII STAI As Adiyah menjelaskan raker ini bertujuan untuk evalasui kualitas kader komisariat di STAI As Adiyah yang telah ada warna lain yang tidak sesuai dengan ajaran islam Ahlu Sunnah Wal Jama'ah.
"Raker ini sebenarnya sudah lama di rancang dengan konsep yang sudah tersusun sebelum saya menjabat menjadi Ketua Komisariat, karena melihat realita kondisi sosial di kampus dan kualitas kader yang di mana sudah di masuki oleh berbagai warna yang tidak seafeliasi dengan ajaran dan tradisi Ahlu Sunnah Wal Jamaah. Langkah awal kami lakukan adalah Raker sekaligus sowan (meminta petunjuk) dan mengembalikan keterlibatan senior sesepuh untuk kembali membimbing, mengawal dan insya allah dari hasil raker ada program kerja yang wajib yaitu temu alumni untuk membahas permasalahan PMII yang ada di Wajo," jelasnya.
Lain halnya dengan Hamka Hamid selaku Ketua Cabang PMII Wajo pertama mengatakan Raker ini dirangkaikan dengan silaturahmi dengan dewan senior dan konsilidasi untuk temu alumni.
"Kegiatan ini bukan hanya bermakna raker saja tapi rangkaian untuk membangun uhwa silaturahim dengan senior PMII yang berdomisili di kolaka utara dan kegiatan ini adalah bagian dari aktualisasi dari PMII dengan harapan di kolaka utara, kalaupun tidak bisa membangun strukturnya maka kulturnya saja yang kita tanamkan. Ini bagian dari konsilodasi untuk kegiatan yang lebih besar, yaitu temu almni PMII khususnya STAI As Adiyah," jelasnya.
Raker itu mengangkat tema Meningkatkan Intelektual, Gerakan, dan Jiwa Seni Dalam Bingkai Budaya Serta Ajaran Ahlu Sunnah Wal Jama'ah. Raker itu juga bertujuan mengembangkan kualitas kader dalam segi intelektual, religi dan sosialnya.
Syamsuddin Prayogo selaku Ketua Komisariat PMII STAI As Adiyah menjelaskan raker ini bertujuan untuk evalasui kualitas kader komisariat di STAI As Adiyah yang telah ada warna lain yang tidak sesuai dengan ajaran islam Ahlu Sunnah Wal Jama'ah.
"Raker ini sebenarnya sudah lama di rancang dengan konsep yang sudah tersusun sebelum saya menjabat menjadi Ketua Komisariat, karena melihat realita kondisi sosial di kampus dan kualitas kader yang di mana sudah di masuki oleh berbagai warna yang tidak seafeliasi dengan ajaran dan tradisi Ahlu Sunnah Wal Jamaah. Langkah awal kami lakukan adalah Raker sekaligus sowan (meminta petunjuk) dan mengembalikan keterlibatan senior sesepuh untuk kembali membimbing, mengawal dan insya allah dari hasil raker ada program kerja yang wajib yaitu temu alumni untuk membahas permasalahan PMII yang ada di Wajo," jelasnya.
Lain halnya dengan Hamka Hamid selaku Ketua Cabang PMII Wajo pertama mengatakan Raker ini dirangkaikan dengan silaturahmi dengan dewan senior dan konsilidasi untuk temu alumni.
"Kegiatan ini bukan hanya bermakna raker saja tapi rangkaian untuk membangun uhwa silaturahim dengan senior PMII yang berdomisili di kolaka utara dan kegiatan ini adalah bagian dari aktualisasi dari PMII dengan harapan di kolaka utara, kalaupun tidak bisa membangun strukturnya maka kulturnya saja yang kita tanamkan. Ini bagian dari konsilodasi untuk kegiatan yang lebih besar, yaitu temu almni PMII khususnya STAI As Adiyah," jelasnya.
Post a Comment