KETUA DEMA UNU AJAK MAHASISWA PTAI TIDAK TURUN AKSI 212 JILID 2

JAKARTA, AJATAPPARENG NEWS -- Pancasila dan UUD 1945 merupakan asas Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Keduanya dirumuskan oleh para pendiri bangsa yang mana di dalamnya tertanam nilai-nilai ketuhanan, kerukunan, keberagaman, dan kesatuan bangsa Indonesia.

“Para pendiri bangsa sangat menghargai perbedaan, baik agama, suku maupun ras. Mereka lebih mengedepankan keharmonisan bangsa dan negara,” terang Presiden Mahasiswa UNU Indonesia Aldiansyah dalam keterangan tertulisnya kepada NU Online, Senin (20/2).

Banyak suku bukan menjadi suatu perpecahan, tapi merupakan suatu anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa yang tidak dimiliki bangsa lain di dunia ini. Begitu juga agama yang beragam. Semua itu disatukan oleh Pancasila dan kemudian diatur oleh UUD 1945 agar hidup berbangsa dan bernegara lebih teratur.

Menyikapi fenomena kehidupan Berbangsa dan Bernegara saat ini, maka Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) PTNU (Perguruan Tinggi Nadhlatul Ulama), BEM PTAI, STAINU Jakarta, dan UNU Indonesia menyatakan sikap sebagai berikut:

1. Mengajak kepada seluruh mahasiswa Indonesia untuk bersinergi menjaga kedaulatan NKRI dengan mengimplementasikan Pancasila dan UUD 1945.

2. BEM PTNU Se-Nusantara dan PTAI Se-Indonesia mengajak kepada mahasiswa Indonesia untuk tidak terlibat pada gerakan radikalisme yang tidak sesuai dengan nilai-nilai kebangsaan.

3. Mahasiswa diharapkan menjaga idealismenya dengan tidak melibatkan diri dalam aksi 212 jilid 2 yang notabene sarat dengan muatan kepentingan kelompok tertentu yang mengancam persatuan dan kesatuan bangsa.

4. Kami mengimbau agar mahasiswa Indonesia tetap menjaga sikap cinta bangsa dan negara, dengan menjaga toleransi dan independensi dalam berpikir dan bertindak.

Pernyataan sikap tersebut disepakati bersama oleh Presidium Nasional BEM Perguruan Tinggi Agama Islam (PTAI) Ahmad Makhrus, Presidium Nasional BEM PTNU Varidur Rahman, dan Presiden Mahasiswa STAINU Jakarta Nica Ranu Andika dalam konferensi pers, Senin (20/2) di Kampus UNU Indonesia Jalan Taman Amir Hamzah Jakarta Pusat.(*)